![Messaoud Redouane Dris. [Foto: Judo Inside]](https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2024/07/Tak-Sudi-Tarung-Melawan-Atlet-Israel-Pejudo-Aljazair-Pilih-WO-dari-Olimpiade-2024.jpg?fit=1619%2C1080&ssl=1)
PARIS (Arrahmah.id) — Atlet judo Aljazair Redouane Messaoud Dris didiskualifikasi dari nomor putra di bawah 73 kg di Olimpiade Paris, setelah gagal dalam penimbangan berat sehari sebelum ia dijadwalkan menghadapi Tohar Butbul dari Israel.
“Redouane Messaoud Driss telah didiskualifikasi … Dris, yang masuk dalam nomor -73 kg putra, gagal dalam penimbangan berat. Oleh karena itu lawannya Tohar Butbul akan memenangkan pertandingan yang dijadwalkan dengan kemenangan tanpa gol,” kata panitia penyelenggara Olimpiade dalam sebuah pernyataan, dikutip Reuters (28/7/2024).
Keputusan itu dikeluarkan delegasi teknis Federasi Judo Internasional (IJF).
“Pesaing Tohar telah mengundurkan diri dari kompetisi,” kata Komite Olimpiade Israel dalam sebuah pernyataan.
“Delegasi Israel akan terus berkompetisi dengan mengingat nilai-nilai Olimpiade, kami percaya perilaku semacam ini tidak memiliki tempat di dunia olahraga,” katanya.
Federasi judo Aljazair tidak memberikan komentar.
Pada tahun 2021, atlet Aljazair Fethi Nourine juga mengundurkan diri dari Olimpiade Tokyo, untuk menghindari potensi pertarungan melawan Butbul di ronde kedua. Ia kemudian dijatuhi larangan bertanding selama 10 tahun oleh Federasi Judo Internasional (IJF).
Mohamed Abdalrasool dari Sudan juga tidak muncul untuk menghadapi Butbul dalam pertarungan ronde 32 mereka, meskipun telah menimbang berat badan sebelumnya. (hanoum/arrahmah.id)
