YERUSALEM (Arrahmah.com) – Jamaah shalat Jumat di Masjid Al Aqsha berang dan mendesak Mufti Yerusalem, Sheikh Mohammed Hussein, turun dari mimbar karena diduga tidak menyinggung Hamas dan serangan Israel ke Gaza dalam khutbahnya (21/5/2021).
Sebuah video yang beredar daring menunjukkan jamaah meneriaki Hussein dan memaksanya turun dari mimbar, suatu tindakan yang jarang terjadi di Masjid Al Aqsha.
“Keluar, keluar, keluar, anjing-anjing otoritas keluar,” teriak para jamaah seperti dikutip dari The New Arab, Sabtu (22/5).
Para jamaah meneriakkan slogan untuk mendukung Hamas dan mengecam Hussein karena afiliasinya dengan Otoritas Palestina (PA). Hussein dianggap sebagai perwakilan PA paling senior di kompleks Masjid Al Aqsha.
Hussein merupakan penduduk Yerusalem timur yang memegang KTP yang dikeluarkan “Israel”. Ia sering muncul di samping Presiden PA Mahmoud Abbas di acara-acara publik.
Para pengunjuk rasa menuduh Hussein “mengabaikan” Hamas dan Jalur Gaza dan memaksanya untuk menghentikan khutbahnya.
“Kami adalah orang-orang Mohammed Deif,” teriak ratusan jemaah yang marah saat pengawal membawa mufti itu menjauh dari masjid.
Deif adalah komandan tertinggi sayap militer Hamas, Brigade Izzuddin al Qassam. (hanoum/arrahmah.com)