WAZIRISTAN (Arrahmah.com) – Serangan misil AS kembali memakan nyawa sipil Pakistan, kini empat orang tews dalam serangan misil terakhir di wilayah Baratlaut Pakistan, Jumat (8/1) dan tiga lainnya mengalami luka-luka cukup serius.
Serangan ini adalah serangan keenam dalam satu minggu terakhir di Waziristan Utara sejak agen CIA tewas di provinsi Khost 30 Desember silam. CIA berjanji akan membalaskan dendam rekan-rekannya yang tewas dalam aksi syahid tersebut, namun pembalasan dendam yang mereka lakukan tidak sesuai target, mereka hanya mampu melampiaskan kemarahan dengan membunuh para sipil tak bersalah.
Waziristan Utara diyakini oleh AS sebagai wilayah yang menjadi basis kekuatan mujahidin Taliban Pakistan. Taliban Pakistan mengklaim bertanggungjawab atas serangan di basis militer Chapman yang menewaskan tujuh agen CIA dan seorang agen Jordania.
Dalam sernagan misil kali ini, AS menolak berkomentar. Ini adalah serangan misil ke-50 yang ditembakan dari pesawat tak berawak milik AS yang dioperasikan CIA dan bekerjasama dengan agen intelijen Pakistan.
Dua pejabat intelijen Pakistan mengatakan, serangan dilakukan Jumat sore hari yang menghantam sebuah rumah dan sebuah kendaraan di desa yang dekat dengan Miranshah di Waziristan Utara. Empat orang tewas dan tiga lainnya mengalami luka-luka. Saat ditanya mengenai siapa saja yang menjadi korban serangan misil ini, mereka menolak memberikan informasi. (haninmazaya/ansar/arrahmah.com)