TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Otoritas penjara “Israel” kembali mengirim seorang tahanan Muslimah Palestina yang sedang terluka, Amal Taqatqa, dari sebuah rumah sakit ke penjara pada Selasa (6/1/2015), meskipun ia sangat membutuhkan perawatan dan pengobatan medis.
Komite Tahanan Palestina menyatakan bahwa Taqatqa (22) dipindahkan dari bangsal bedah rumah sakit Hadassah Ein Karem di Yerusalem ke penjara wanita HaSharon, lansir IMEMC.
Komite mengatakan Taqatqa masih belum pulih dari luka-lukanya, tidak dapat melakukan tugas-tugas sederhana dan mebutuhkan perawatan dan observasi medis yang konstan.
Taqatqa menjalani beberapa operasi dan saat ini tidak bisa berjalan tanpa kursi roda, ia juga masih merasakan nyeri di pinggangnya, kaki kiri dan lengannya.
Pada 1 Desember lalu, Taqatqa ditembak menggunakan peluru tajam oleh tentara Zionis di Etzion Junction, selatan kota Bethlehem setelah tentara menuduh dia menikam seorang pemukim “Israel” yang menyebabkan luka kecil di lehernya. (haninmazaya/arrahmah.com)