TANGERANG (Arrahmah.com) – Sebuah catatan atau sya’ir jihad yang berisi harapan, ajakan, dan motivasi untuk melakukan Jihad Fisabilillah ditemukan oleh kepolisian, di lokasi penembakan dua orang yang dituding melakukan penyerangan terhadap angota Polisi di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan pada Jumat (30/3) dini hari lalu seperti dilansir detik.com. Di rumah kontrakan yang dihuni oleh salah satu orang bernama Endra Saputra di Jalan Haji Sarma, Pondok Pucung Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan, polisi menemukan catatan dan buku-buku bertema jihad.
Berikut bait-bait sya’ir jihad yang ditemukan di kontrakan milik Endra dari sumber di kepolisian.
Terkutuklah mereka….
Bunuhlah mereka….
Tembaklah mereka….
Goroklah mereka….
Dengan tangan-tangan kalian….
Wahai Mujahid…..
Hidup ini takkan bersinar…
Jika tak berjihad….
Lupakan dunia…
Ambillah akhirat…
Marilah berjuang…
Jangan takut mati…
Insya Allah kita hidup sebagai Syuhada…
Seperti diketahui, tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Bekasi Kabupaten menggerebek rumah kontrakan milik tersangka Endra Saputra (23) di Jalan Haji Sarma, Kelurahan Pondok Pucung Timur, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan pada Jumat (30/3) dini hari lalu. Dalam penggerebekan itu, petugas menembak mati Endra dan juga satu dan lainnya bernama Dede karena melakukan perlawanan.
Di lokasi, polisi menemukan sepucuk senjata api jenis revolver, buku-buku tentang jihad, catatan jihad, bahan peledak dan lain-lain. Penggerebekan keduanya bermula dari tertangkapnya seorang tersangka bernama Tedi di Sukabumi, Jawa Barat pada Senin (26/3) lalu.
Mereka dianggap melakukan penyerangan terhadap Brigadir Jaka dan rekannya Brigadir Erry Sasongko. Peristiwa ini terjadi saat keduanya sedang melakukan patroli rutin di Kampung Jati RT 03/03, Tambun, Kabupaten Bekasi.
Pada patroli yang dilakukan sekitar pukul 02.00 WIB, Minggu (25/3), kedua petugas polisi ini mencurigai 6 orang yang ada di lokasi itu.
Mereka kemudian turun dari kendaraannya untuk melakukan pemeriksaan. Tiba-tiba saja salah seorang kawanan itu mengeluarkan tembakan dan mengarahkanya ke arah Erry. Namun tembakannya meleset. Kemudian rekan perampok itu menabrak Jaka dengan menggunakan sepeda motor.
Akibat ditabrak motor, Jaka terjatuh. 6 Orang itu kemudian membacok Jaka. Erry yang mencoba membantu juga kena bacok. Jaka kemudian mengeluarkan senjatanya dan mengarahkan ke arah salah seorang penyerang. Tembakannya mengenai salah seorang pelaku. Dan kelompok tersebut kabur. (bilal/arrahmah.com)