SURIAH (Arrahmah.com) – Konflik di Suriah telah menjadi salah satu pusat Jihad dunia, ribuan Muslim telah menjadi Syuhada (Insya Allah), termasuk di antaranya adalah para ulama. Syaikh Mustapha Al Majzoub, seorang Syaikh terkemuka di Sidney, Australia, dilaporkan juga terbunuh di Suriah, syahid (insyaAllah), dilansir MuslimVillage.
Syaikh Al Majzoub yang memiliki latar belakang Suriah, bertolak ke Suriah pada awal Juni tahun ini untuk berjihad di jalan Allah.
Kabar tentang kesyahidannya telah juga telah dikonfirmasi oleh aktivis Suriah, namun bagaimana ia gugur belum dapat dikonfirmasi. Sementara ada beberapa laporan yang mengatakan bahwa Syaikh gugur akibat serangan roket ketika ia sedang memimpin operasi bersama Mujahidin lainnya di kota Salma.
Syaikh Al Majzoub adalah saudara dari Syaikh Fedaa Majzoub, yang merupakan orang Australia satu-satunya yang bergabung dalam oposisi Suriah yang sekarang ini berada di Suriah dan menghadiri pemakaman Syaikh Al Majzoub.
Pada 21 Januari 2012, Syaikh Al Majzoub menghadiri sebuah aksi protes Muslim untuk Suriah menentang rezim Bashar Assad di Paul Keating Park, Bankstown, Sidney, Australia, di mana ia menjadi salah satu pembicaranya. Dalam ceramahnya saat itu Syaikh dengan penuh rasa persaudaraan menyampaikan pesa-pesan tentang Muslim yang tertindas di seluruh dunia, terkhusus di Suriah, Syaikh menjelaskan bahwa bahan bakar umat Islam adalah darah-darah para Syuhada-nya.
Syaikh Al Majzoub syahid (insyaAllah) dalam usia muda meninggalkan istri dan keluarganya. Kesyahidannya akan meninggalkan bekas yang mendalam di hati keluarga dan jamaah Muslim di Sidney, terkhusus para pemuda. Semoga Allah menerima dan merahmatinya.
Ceramah Syaikh Mustapha Al Majzoub saat aksi protes untuk Suriah di Sidney
(siraaj/arrahmah.com)