Suriah (Arrahmah.com) – Suriah mengatakan pihaknya telah membangun fasilitas militer baru pada tempat yang pernah dihancurkan oleh bom Israel tahun 2007.
<!– /* Font Definitions */ @font-face {font-family:”Cambria Math”; panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4; mso-font-charset:1; mso-generic-font-family:roman; mso-font-format:other; mso-font-pitch:variable; mso-font-signature:0 0 0 0 0 0;} @font-face {font-family:Calibri; panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4; mso-font-charset:0; mso-generic-font-family:swiss; mso-font-pitch:variable; mso-font-signature:-1610611985 1073750139 0 0 159 0;} /* Style Definitions */ p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal {mso-style-unhide:no; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:””; margin-top:0in; margin-right:0in; margin-bottom:10.0pt; margin-left:0in; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:”Calibri”,”sans-serif”; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:Calibri; mso-fareast-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:”Times New Roman”; mso-bidi-theme-font:minor-bidi;} .MsoChpDefault {mso-style-type:export-only; mso-default-props:yes; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:Calibri; mso-fareast-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:”Times New Roman”; mso-bidi-theme-font:minor-bidi;} .MsoPapDefault {mso-style-type:export-only; margin-bottom:10.0pt; line-height:115%;} @page Section1 {size:8.5in 11.0in; margin:1.0in 1.0in 1.0in 1.0in; mso-header-margin:.5in; mso-footer-margin:.5in; mso-paper-source:0;} div.Section1 {page:Section1;} –>
Kepala pusat nuklir negara tersebut, Ibrahim Othman, pada Selasa (24/2) menceritakan pada ‘anjing penjaga’ agen PBB yang mengawasi pengembangan nuklir bahwa Dair Alzour, atau al-Kibar saat ini menjadi salah satu fasilitas militer negeri tersebut.
Pengungkapan rahasia tersebut didahului oleh penemuan Suriah terhadao fasilitas yang telah ada di Dair Alzour. Negara tersebut sudah berulang kali mengatakan dulu tempat itu memiliki karakteristik yang cukup untuk dijadikan basis militer.
Ucapan Othman diungkapkan kembali setelah IAEA melaporkan jejak uranium yang tidak begitu besar, yang dipakai dalam bahan bakar nuklir, ditemukan dari sampel yang diambil dari sana.
Lokasi gurun terpencil Deir Alzour dihantam oleh serangan pesawat Israel September 2007. AS menuduh tempat itu tempat sebagai reaktor nuklir rahasia itu yang hampir selesai dibangun atas bantuan Korea Utara.
Suriah menyatakan misil Israel yang menghancurkan tempat itu adalah sumber partikel uranium yang ditemukan oleh IAEA.
Setelah pemboman, Suriah meratakan dan membangun struktur baru yang menyerupai gedung induk sebelumnya.(Althaf/arrahmah)