ACEH (Arrahmah.com) – Terhitung sejak 30 Juli hingga Rabu (1/8/2012), ratusan mercon ditemukan di Aceh Utara, Aceh Timur dan Kota Lhokseumawe, dibungkus dengan sobekan lembaran kitab Suci Alquran. Diantaranya di Lhok Nibong, Kecamatan Pante Bidari Aceh Timur.
Sedangkan di Aceh Utara, Kota Pantonlabu Kecamatan Tanah Jambo Aye, Keude Nibong Kecamatan Nibong, Lhoksukon dan di Kota Lhokseumawe.
Seperti dilansir tribunnews, Penemuan di Keude Lhok Nibong, Kecamatan Pante Bidari Aceh Timur, oleh Tgk Irham pedagang Toko Kejora dan Tgk Fadli Toko Selamat keduanya di Jalan Banda Aceh-Medan Lhok Nibong.
Keduanya telah diserahkan ke Tgk Abdurrahman BTM Pimpinan Dayah Fathurrahman Teupin Batee.
Sementara Tgk H Abdurrahman BTM, membenarkan telah menerima sejumlah mercon yang kertas alat pembungkusnya dengan sobekan Kitab Suci Alquran.
“Sobekannya terputus-putus antaranya berbunyi ‘Wala tamutunna illa wa antum muslimun, fataktiyahum biayatim, walau sya Allah, wakhatam dan satu lagi ‘alaqulubihim’, dan banyak juga lainnya,” kata pimpinan Dayah Fathurrahman yang juga anggota DPDRI asal Aceh.
Abdurrahman BTM yang dikenal sebagai juru dakwah meminta Kapolda Aceh Iskandar Hasan, segera memerintahkan seluruh jajarannya agar menyetop peredaran mercon. Supaya segera melarang dan menyita sejumlah mercon dari pedagang, bila perlu melakukan koordinasi dengan Kapolda Medan supaya menutup pabrik pengusaha mercon. Pelakunya ditindak, karena prilaku mereka telah menghina Kitab Suci Kalamullah.
“Ini juga bagian dari upaya pengrusakan aqidah dengan pelecehan terhadap Alquran,” jelas Tgk Abdurrahman BTM. (bilal/arrahmah.com)