KAIRO (Arrahmah.com) – Menurut laporan agen berita Tanseerel, setelah melaksanakan sholat berjamaah di masjid An Nur di Kairo, Syaikh Hafiz Salama, komandan Perlawanan Rakyat dalam perang di tahun 1973 dan pemimpin Al-Hidaya di masjid An Nur, menyeru Mukminin untuk “berdo’a untuk jiwa yang telah syahid, Syaikh Usamah bin Ladin”.
Lebih dari 5.000 orang yang hadir di masjid An Nur melaksanakan sholat gaib dan berdoa untuk Syaikh Usamah bin Ladin. Memperlihatkan betapa Syaikh Usamah dicintai oleh kalangan Muslim yang Mukmin.
Sementara itu, AS telah merilis beberapa video yang diklaim berasal dari arsip Syaikh Usamah bin Ladin. Amerika yakin bahwa ia sampai hari terakhirnya masih mempertahankan kontrol atas semua sel Al Qaeda dan telah erat terlibat dalam perencanaan operasi.
“Kamp bin Ladin di Abbottabad adalah komando aktif dan pusat kontrol. Pemimpin Al Qaeda aktif dalam perencanaan operasi dan dalan mengarahkan keputusan taktis,” ujar pejabat intelijen AS kepada reporter di Pentagon.
Al Qaeda dan organisasi afiliasi lainnya akan meneruskan perjuangan melawan aliansi Barat meskipun Syaikh Usamah telah syahid, menurut pernyataan Menteri Keamanan Nasional AS, Janet Napolitano pada Sabtu (7/5/2011).
“Benar-benar tak ada keraguan bahwa Al Qaeda atau afiliasi Al Qaeda atau mereka yang terinspirasi oleh ideologinya, akan meneruskan fokus mereka menyerang Barat,” ujarnya di Atlanta. “Ini berarti kita harus tetap wasapada,” lanjutnya.
Di waktu yang sama, Napolitano mengakui bahwa AS tidak memiliki informasi spesifik mengenai serangan yang akan dilancarkan dalam waktu dekat. Sementara itu, Direktur CIA mengatakan bahwa Al Qaeda pasti akan membalas kematian pemimpin mereka. (haninmazaya/arrahmah.com)