SUMENEP (Arrahmah.com) – Puluhan pelajar yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama (IPPNU), melakukan aksi solidaritas peduli Palestina di depan Masjid Agung Sumenep, Selasa (15/07/14) .
Sambil berorasi, mereka membawa poster-poster bertuliskan kecaman terhadap kekejaman Israel. ‘Hentikan kekerasan di Palestina’, ‘Freedom for Palestina’, ‘Kutuk Israel yang telah membantai Palestina’.
“Sudah tak terhitung jumlah korban jiwa di Palestina karena kekejaman Israel. Begitu banyak anak-anak yang menangis kehilangan orang tuanya yang menjadi korban kebiadaban Israel,” kata Ketua IPNU Sumenep, Ubaidillah, tulis beritajatim.com.
Dia menuturkan, para pelajar di Sumenep peduli terhadap penderitaan Palestina. Menurutnya, sampai saat ini tidak kurang dari 175 warga Palestina yang meninggal akibat kekejaman Israel. Dan sekitar 17.400 warga Palestina harus mengungsi akibat tank dan buldoser Israel yang ingin meratakan tanah Palestina.
“Karena itu, kami dari IPNU dan IPPNU mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut mendoakan saudara-saudara kita di Palestina. Meskipun kita tidak bisa turun langsung ke Palestina, paling tidak kita mendoakan dari sini,” ujarnya.
Para pelajar kemudian melakukan sholat ghaib berjamaah untuk mendoakan warga Palestina yang telah menjadi korban Israel, agar gugur sebagai mujahid.
“Kami mendoakan, semoga arwah saudara-saudara kita diterima Allah SWT, dan gugur sebagai mujahid,” tandasnya.
Aksi para pelajar tersebut diakhiri dengan pembakaran bendera Israel, sebagai simbol perlawanan dan keinginan untuk memusnahkan aksi kejam tentara-tentara Israel.(azm/arrahmah.com)