SUBANG (Arrahmah.com) – SMK Peternakan Juara yang merupakan salah satu sekolah binaan RZ (Rumah Zakat) tidak hanya mencetak generasi peternak yang handal, tetapi juga berupaya untuk mencetak hafidz Al Quran. Hal ini diwujudkan oleh Ipik Taufik, Kepala SMK Peternakan Juara melalui program karantina siswa yang bekerjasama dengan Pesantren Al Bayyan.
Progam karantina dilaksanakan selama 4 bulan untuk setiap siswa, yang dilakukan secara bergilir dengan siswa lainnya. Setelah mengikuti karantina, siswa diharapkan dapat menambah hafalan Al Quran hingga 30 juz.
“Ini adalah program baru dan saat ini sudah ada siswa kami yang hafal Al Quran mencapai 23 juz. Semoga pas masa karantina habis, dia bisa menggenapkannya hingga 30 juz,” ujar Ipik, Rabu (4/1/2017).
Selain itu, meski baru berdiri selama 4 tahun, tetapi SMK Peternakan Juara sudah mendapatkan banyak prestasi seperti menjadi juara lomba fotografi, cerdas cermat, short movie maupun hafidz Al Quran. Hingga saat ini, berbagai upaya terus dilakukan oleh SMK Peternakan Juara agar para siswanya dapat menikmati fasilitas yang memadai sebagai sebuah sekolah berasrama.
“Ini adalah SMK Peternakan pertama di Indonesia yang menerapkan konsep asrama. Di sini kita berlakukan 70 % praktik dan 30 % teori, jadi siswanya pun harus lebih sering ada di lapangan daripada di kelas. Dengan kondisi demikian kami rasa pilihan boarding sangat tepat diterapkan. Kami juga terus berupaya untuk memaksimalkan layanan fasilitas yang ada bagi para siswa,” katanya.
(azmuttaqin/*/arrahmah.com)