JAKARTA (Arrahmah.com) – Aksi 5 siswi SMA 2 Tolitoli, Sulteng, yang melecehkan gerakan shalat tak dapat dibenarkan. Karenanya harus diambil tindakan.Tetapi hendaknya ada pembinaan terhadap mereka.
“Jika tidak, maka hal tersebut dikhawatirkan akan menjadi contoh bagi siswa lain untuk melakukan hal yang serupa,” kata anggota Komisi X DPR Ahmad Zainuddin dalam rilisnya, Jumat (19/4/2013).
Apapun alasan dan motif para siswi tersebut tidak dapat dibenarkan, karena sudah mencederai prinsip Islam. Karenanya, Zainuddin meminta Kemendikbud untuk secepatnya mengambil tindakan sekaligus pembinaan.
Poltisi PKS ini juga meminta peran orangtua dan ulama untuk mengarahkan putra-putri generasi penerus bangsa ini, sehingga memiliki akhlak dan karakter mulia.
“Ini adalah tugas kita bersama untuk mencegah perilaku-perilaku negatif bagi lingkungan masyarakat kita,” kata Zainuddin.
(salam-online/arrahmah.com)