ALEPPO (Arrahmah.com) – Kelompok Mujahidin Aleppo pada Ahad (26/4/2015) telah membentuk kamar operasi baru yang disebut ‘Fathu Halab’. Hal tersebut merupakan langkah yang terinspirasi rekan-rekan jihad mereka di provinsi tetangga Idlib yang bersatu dalam naungan Jaisyul Fath (JF). Disana, JF membuat kemenangan yang luar biasa dengan mengambil kendali kota Idlib dan sebagian besar pedesaannya dari tangan rezim nusyairiyah.
Harakah Ahrar Al-Sham, Jaysh Al-Islam, Jabhah Al-Shamiyah, kelompok Fastaqim Kama Umirta, Fajr Al-Khilafah, Brigade Revolusi Al-Sham dan Faylaq Al-Sham kini telah bergabung dalam sebuah aliansi terbesar di utara kota barat laut Suriah. Demikian eldorar melansir pembentukan kamar operasi Fathu Halab, Senin (27/4).
Kamar operasi baru tersebut, menurut sumber dari Fastaqim Kama Umirta, bertujuan untuk mengambil keuntungan dari kekalahan yang mempermalukan pasukan rezim Suriah di Idlib yang ditimbulkan oleh koalisi Mujahidin Jaisyul Fath. Aliansi Mujahidin di Idlib itu dipimpin oleh Jabhah Nushrah dan Ahrar Syam.
Pada waktu fajar, Senin (27/4), Jaisyul Fath merebut pangkalan militer di Qarmid, setelah Mujahid dari Jabhah Nusrah, Abu Dujanah Al-Jazrawi membuka operasi dengan meledakkan truk sarat dengan bahan peledak yang dikendarainya.
Menurut Muqawamah, Senin (27/4), saat ini pasukan rezim Assad tengah sibuk melakukan tindakan pencegahan yang masif di kota Aleppo dengan meningkatkan jumlah tentara rezim dan milisi pendukungnya, karena banyak yang melarikan diri, menyusul pembebasan kota Idlib oleh Mujahidin. Mereka juga ketakutan akan menerima kekalahan yang sama. Selain itu, semangat tentara rezim Nushairiyyah juga semakin melemah, terutama di utara Suriah.
(adibahasan/arrahmah.com)