HYDERABAD (Arrahmah.id) — Sudarshan TV, saluran yang dikenal dengan liputan antimuslim, pada Sabtu (12/8/2023) memberikan penghargaan kepada dua tokoh Hindu radikal Monu Manesar dan Bittu Bajrangi. Keduanya menjadi sorotan publik dan dianggap sebagai biang kerok dalam kekerasan SARA di Haryana baru-baru ini.
Dilansir The Siasat Daily (12/8), dalam video yang dibagikan berkali-kali di X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter), seorang presenter terlihat mengumumkan penghargaan untuk Bajrangi dan Manesar. Acara tersebut terus memuji keduanya atas kontribusi mereka dalam perang melawan Jihadis (ket: Islam).
Monu Manesar adalah tersangka utama dalam pembunuhan terhadap dua pria Muslim, yang mayatnya yang hangus ditemukan di sebuah mobil di Haryana’s Bhiwani. Sedangkan Bittu Bajrangi didakwa menghasut kekerasan SARA menjelang bentrokan fisik di distrik Nuh yang menewaskan sedikitnya lima orang.
Pekan lalu, Haryana DGP PK Aggarwal mengatakan akan dibentuk komite khusus untuk mengusut peran Manesar dalam kekerasan di kota Nuh.
Suresh Chavhanke, pemimpin redaksi Sudarshan TV, juga dikenal karena pernyataan publiknya yang provokatif. Pada bulan Juni, Chavhanke mengklaim ada lebih banyak FIR yang terdaftar melawannya daripada gangster Dawood Ibrahim.
“Ini adalah FIR ke-1.827 melawan saya. Bahkan jika saya dipesan 18.000 kali karena mengangkat suara umat Hindu, saya akan terus melakukannya,” katanya. (hanoum/arrahmah.id)