KUNAR (Arrahmah.com) – Serangan udara terbaru yang dilancarkan tentara salibis pimpinan AS, membunuh sedikitnya 25 sipil Muslim Afghanistan di provinsi Kunar.
Namun NATO enggan mengakuinya dan mengklaim bahwa seluruh korban tewas dalam serangan yang dilancarkan pada Minggu (12/12/10) adalah “militan” Taliban. Pemerintah boneka Afghan belum memberikan konfirmasi atas klaim NATO ini.
Serangan terjadi menyusul serangan udara yang dilakukan tentara salibis NATO sehari sebelumnya yang mengakibatkan kematian sedikitnya tujuh warga Afghan.
Sementara itu, jurubicara Imarah Islam Afghanistan mengumumkan bahwa tentaranya berhasil menewaskan sepuluh tentara asing di provinsi Kunar dan Helmand.
Pada Sabtu (11/12), serangan udara AS menewaskan tujuh karyawan sebuah perusahaan konstruksi jalan di provinsi Paktia. Tapi lagi-lagi, NATO mengklaim bahwa serangan ditujukan untuk “militan” dan tempat persembunyian mereka, namun seringkali mereka gagal dan mengakibatkan korban sipil. (haninmazaya/arrahmah.com)