AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Pesawat tempur “pasukan keamanan” internasional pimpinan NATO AS telah membunuh 18 orang pada Jum’at (2/1/2014) malam di tenggara Provinsi Paktika di Afghanistan. Para pejabat Afghanistan mengklaim bahwa mereka yang terbunuh adalah anggota Taliban, lapor WB.
Serangan udara itu menargetkan konvoi “militant” di distrik Keyan, yang berbatasan dengan Pakistan, menurut pejabat Afghanistan.
“Serangan udara presisi NATO telah menargetkan konvoi ‘teroris’ pada Jum’at malam, menewaskan sedikitnya 18 ‘militan’ dan menghancurkan tiga kendaraan pick-up mereka,” juru bicara provinsi Mukhlis Afghan mengatakan kepada Anadolu Agency.
Sebuah tim investigasi dikirim ke daerah itu untuk mengidentifikasi kebangsaan dan pangkat para korban.
Afghanistan mengatakan bahwa belum diketahui apakah para “militant” yang tewas telah menyeberangi perbatasan dari wilayah Pakistan.
Itu adalah serangan udara pertama yang dilakukan oleh pasukan pimpinan NATO sejak akhir misi tempur Pasukan Bantuan Keamanan Internasional di Afghanistan pada 31 Desember 2014.
Mulai 1 Januari 2015, misi resmi berkembang menjadi pelatihan dan memberikan masukan kepada pasukan keamanan Afghanistan yang baru.
13.000 tentara asing untuk dukungan misi mereka berasal dari 28 sekutu NATO dan 14 negara mitra lainnya.
Paktika, sebuah provinsi yang berbatasan dengan Pakistan, yang dikenal sebagai kubu jaringan “Haqqani” Taliban, telah menjadi lokasi untuk banyak serangan mematikan terhadap pasukan keamanan boneka lokal dan internasional.
(banan/arrahmah.com)