IDLIB (Arrahmah.com) – Enam warga sipil, termasuk dua anak-anak dan tiga relawan Pertahanan Sipil Suriah (White Helmets), tewas dalam serangan rezim Bashar Assad di Idlib pada hari Sabtu (17/7/2021), menurut sumber lokal.
Serangan itu menargetkan desa Sarajah di tenggara Idlib, kata sumber itu kepada Anadolu Agency (17/7).
Pada Mei 2017, Turki, Rusia, dan Iran mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan untuk membentuk zona de-eskalasi di Idlib, sebagai bagian dari pertemuan Astana terkait dengan krisis Suriah.
Namun, penembakan oleh pasukan rezim kembali lagi terjadi pasca Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Presiden Rusia Vladimir Putin sepakat memperbaharui kesepakatan pada 5 Maret 2020.
Suriah telah dilanda perang saudara sejak awal 2011 ketika rezim menindak brutal pengunjuk rasa pro-demokrasi. Ratusan ribu orang telah tewas dan lebih dari 10 juta orang masih mengungsi, menurut perkiraan PBB. (hanoum/arrahmah.com)