BRUSSELS (Arrahmah.com) – NATO mengumumkan pada Sabtu (4/6/2011) bahwa untuk pertama kalinya pasukan koalisi menggunakan helikopter untuk menyerang di Libya, menyerang kendaraan militer, peralatan militer, dan pasukan yang loyal terhadap Kolonel Moammer Gaddafi.
“Serangan helikopter di bawah komando NATO dilakukan untuk pertama kalinya pada tanggal 4 Juni 2011 dalam operasi militer terhadap Libya,” kata Aliansi ‘salibis’ Atlantik itu dalam sebuah pernyataan.
“Sasaran termasuk kendaraan militer, peralatan militer, dan pasukan Gaddafi,” kata pernyataan tersebut, tanpa merinci persis di mana serangan itu terjadi.
“Penggunaan helikopter tempur mempermudah operasi NATO untuk melacak dan menyerang pasukan pro-Gaddafi yang sengaja menargetkan warga sipil dan selalu berusaha untuk bersembunyi di daerah-daerah berpenduduk,” lanjut pernyataan.
Pasukan NATO “terus-menerus mengkaji usaha dan penggunaan aset yang tersedia, termasuk helikopter tempur, untuk menjaga momentum dan meningkatkan tekanan terhadap sejumlah pihak yang pro-Gaddafi.” (althaf/arrahmah.com)