MOSUL (Arrahmah.com) – Sedikitnya 27 warga sipil gugur dalam serangan udara koalisi pimpinan AS dan bom pinggir jalan di Mosul Barat, menurut seorang aktivis Irak sebagaimana dilansir WB.
Pesawat-pesawat tempur koalisi menyerang dua rumah di distrik Bab Al-Baid di Mosul barat, Senin (20/3/2017), menewaskan 22 warga sipil, kata Saeed Abad.
“Para korban masih terkubur di bawah puing-puing [tim pertahanan sipil] tidak dapat menyelamatkan mereka karena kesengitan pertempuran antara pasukan pemerintah dan militan ISIS,” katanya.
Abad mengatakan insiden itu terjadi saat pesawat tempur koalisi mencoba untuk menembak jatuh penembak jitu ISIS di atap sebuah rumah.
Koalisi pimpinan AS belum mengomentari laporan tersebut.
Sementara itu, lima warga sipil tewas ketika sebuah bom pinggir jalan meledak di Mosul barat, menurut Petugas Rapid Response Abdullah Al-Alaf.
Dia mengatakan pengeboman itu terjadi saat sejumlah warga sipil berusaha melarikan diri dari Mosul barat ke daerah yang dikuasai militer di kota.
“Lima belas warga sipil lainnya, sebagian besar perempuan, terluka dalam ledakan itu,” katanya.
Pada pertengahan Februari, pasukan Irak – yang didukung oleh koalisi udara yang dipimpin AS – mulai meluncurkan operasi yang bertujuan mengusir ISIS dari Mosul barat, kubu terakhir mereka di utara kota.
Serangan itu merupakan bagian dari kampanye yang lebih luas yang diluncurkan Oktober lalu untuk merebut kembali seluruh kota yang diserbu ISIS pada pertengahan 2014. (banan/arrahmah.com)