Gaza – Dua penyelamat pantai Palestina gugur, salah satunya anggota Brigade Martir al Quds, sayap militer gerakan Jihad Islam, dalam serangan kapal perang Israel ke arah perahu yang dikendarai keduanya di pantai laut Gaza, Sabtu (20/10/2007) sore.
Direktur Gawat Darurat Departemen Kesehatan Palestina, Dr. Muawiyah Hasanain, dalam pembicaraan telepon dengan koresponden Infopalestina, mengatakan bahwa kapal perang Zionis Israel menembakan sebuahn rudal ke arah perahu nelayan di daerah Syaikh Ajlain, di pantai laut Gaza. Serangan ini mengakibatkan dua orang masing-masing bernama Raid Symalakh (22) dan Nazar Abu Arab (22) gugur syahid. Keduanya adalah anggota penyelamat pantai di kawasan tersebut. Dia menegaskan, perahu nelayan yang menjadi target serangan lumat total.
Sementara itu jurubicara Brigade Martir al Quds, sayap militer gerakan Jihad Islam, Abu Ahmad menegaskan bahwa Abu Arab adalah salah satu kader Martir al Quds. Namun kala itu dia tidak sedang bertugas jihad di daerah tersebut. Akan tetapi tengah bekerja sebagai penyelamat pantai.
Martir al Quds menegaskan, “Pembunuhan terhadap Abu Arab dan temannya adalah bagian dari kelanjutan pemusuhan Zionis Israel terhadap anak bangsa Palestina di semua tempat, di mana pun mereka berada.” Untuk itu pihaknya berjanji akan melakukan serangan balasan atas kejahatan ini dengan segenap kekuatan.
Di pihak lain, sekelompok pejuang Brigade al Qassam, sayap militer gerakan Hamas, berhasil selamat dari operasi pembunuhan yang dilakukan pasukan penjajah Zionis Israel dalam serangan rudal darat – darat di wilayah utara Jalur Gaza. Dua orang bocah dilaporkan terluka dalam serangan ini.
Sumber-sumber lokal kepada koresponden Infopalestina menegaskan, sekelompok pejuang Brigade al Qassam di Beit Lahiya, wilayah utara Jalur Gaza, berhasil lolos dari serangan rudal darat – darat yang ditembakan pasukan Zionis Israel yang berkonsentrasi di utara Jalur Gaza.
Sumber-sumber medis mengatakan para mujahidin al Qassam berhasil lolos namun dua orang bocah terluka dan berhasil dievakuasi ke rumah sakit Kamal Ridwan. Keduanya terluka sedang.
Sumber: Infopalestina