BANGKOK (Arrahmah.com) – Seorang tentara tewas dan tiga lainnya luka-luka pada Rabu (30/11/2016) dalam insiden ledakan di bagian selatan Thailand.
Insiden ini adalah yang terbaru dalam serangkaian serangan yang melanda wilayah yang disinyalir rawan pemberontakan, meskipun telah terjadi penurunan tajam tingkat kekerasan dalam beberapa tahun terakhir.
Letnan Kolonel Shinawat Wetayakorn dari kantor polisi Yala mengatakan pada Anadolu Agency bahwa empat bom diledakkan lewat kendali jarak jauh.
“Bom itu disembunyikan di pinggir jalan dan dipicu ketika enam perwira militer yang mengendarai tiga sepeda motor lewat di jalan di distrik Muang Yala,” katanya melalui telepon.
Yala adalah salah satu dari tiga provinsi paling selatan (Pattani, Yala dan Narathiwat) di negara mayoritas Budhis yang paling banyak diguncang aksi pemberontakan. (althaf/arrahma.com)