SAN’A (Arrahmah.com) – Serangan udara AS terhadap sasaran “Al-Qaeda” di selatan Yaman dan dihentikan pada Desember 2009 lalu setelah pemerintah Yaman melihat bahwa tidak ada hasil dari serangan tersebut.
Perang melawan Al-Qaeda di negara tersebut adalah tanggungjawab otoritas nasional dan mereka yang ingin San’A memenangkan perang ini harus mendukung sistem keamanan dan pasukan kontra-terorisme, ujar Abu Bakar Al-Qirbi, Menteri Luar Negeri Yaman.
Al-Qirbi, bagaimanapun tidak mengonfirmasikan atau menyangkal kesepakatan sebesar 1 Milyar USD dengan AS untuk memerangi Mujahidin Al-Qaeda Semenanjung Arab (AQAP) di Yaman.
Selain itu, ia mengatakan bahwa Yaman tidak akan menyerahkan Syaikh Anwar Al-Awlaki kepada AS jika Yaman menangkapnya.
Serangan udara yang dilancarkan militer salibis AS di wilayah Yaman selatan nyatanya hanya menjatuhkan banyak korban sipil. Mereka membombardir bangunan-bangunan yang diduga menjadi tempat persembunyian Mujahidin, tetapi ternyata kalangan sipil yang menjadi korban.
Saat ini operasi militer melawan Mujahidin AQAP terus dilancarkan oleh otoritas Yaman. Walaupun Yaman mengklaim bahwa mereka melakukannya sendiri, namun Obama telah mengumumkan bahwa pemerintahannya akan mendukung penuh upaya Yaman memberantas “terorisme”. (haninmazaya/arrahmah.com)