HELMAND (Arrahmah.com) – Green-on-blue attacks kembali terjadi, di provinsi Helmand dilaporkan bahwa seorang polisi lokal Afghan melepaskan tembakan kepada para salibis Amerika Serikat (AS) yang sedang berkumpul, berdasarkan laporan pejabat di distrik Sangin.
Insiden ini diindikasi dilakukan oleh kepala squad polisi bernama Asadullah, ia melakukan penembakan di daerah Sarwan Kala pada hari Kamis (9/8/2012) petang terhadap 7 teroris AS berpangkat tinggi (yang memiliki tugas salah satunya melatih pasukan boneka Afghan) ketika mereka diundang makan malam, namun acara makan malam mereka berubah menjadi ‘event berdarah’ akibat peluru Asadullah, 4 salibis tewas dan 3 lainnya mengalami luka parah.
Berdasarkan laporan Mujahidin Imarah Islam Afghanistan (IIA), hari Jum’at (10/8), setelah Asadullah berhasil melakukan aksinya, ia kemudian melarikan diri dari tempat kejadian dengan membawa senjatanya dan bergabung dengan Mujahidin.
Qari Yusuf Ahmadi, salah satu juru bicara IIA juga mengkonfirmasi insiden tersebut dilakukan oleh Asadullah, ia mengatakan melalui telepon, “Pelaku penyerangan, Asadullah, telah melakukan kontak dengan Mujahidin dalam waktu yang lama dan telah mempersiapkan serangan ini dalam rentang waktu itu sambil meyakinkan Mujahidin untuk menunggu operasi yang akan datang yang akhirnya terjadi pada malam lalu dengan taktik yang hebat.”
Serangan yang pihak salibis sebut sebagai Green-on-blue attacks ini telah membuat pasukan asing pimpinan AS-NATO semakin khawatir, serangan ini telah membunuh sejumlah tentara teroris asing dan meningkat akhir-akhir ini. ISAF menduga bahwa serangan ‘pengkhianatan’ ini telah dilakukan oleh penyusup Taliban. (siraaj/arrahmah.com)