DIYALA (Arrahmah.com) – Sumber kepolisian rezim Syiah Irak menyatakan bahwa seorang polisi dan seorang tentara tewas oleh serangan orang-orang bersenjata pada hari Senin (4/2/2013) di barat kota Baquba, propinsi Diyala. Sumber kepolisian juga menyebutkan bahwa dua anggotanya terluka parah dalam kejadian serangan yang berbeda.
Dalam keterangannya kepada harian Irak Almasalah, sumber kepolisian itu mengatakan, “Beberapa orang yang bersenjata dan tidak dikenal mengendarai mobil BMW. Mereka melepaskan tembakan dengan senjata berperedam suara ke arah seorang polisi dalam posko penjagaan di depan Jami’ Abu Ayyub Al-Anshari di desa Razi, barat Baquba. Serangan itu langsung menewaskan polisi itu di lokasi kejadian.”
Sumber itu menyatakan bahwa pasukan kepolisian telah dikerahkan untuk mengejar para pelaku serangan. Polisi yang tewas telah dilarikan dengan mobil ambulance ke Rumah Sakit Baquba untuk menjalani proses otopsi.
Mujahidin Ansharul Islam Irak dan mujahidin Daulah Islam Irak selama beberapa bulan terakhir gencar melakukan serangan-serangan kecil yang menargetkan tokoh-tokoh penting rezim Syiah Irak, perwira tinggi militer dan komandan-komandan milisi Shahwat yang loyalis rezim Syiah Irak. Regu-regu khusus Mujahidin Daulah Islam Irak terkenal dengan serangan-serangan heroic dengan senjata berperedam suara. (muhibalmajdi/arrahmah.com)