HELMAND (Arrahmah.com) – Ratusan para demonstran Muslim yang marah berkumpul di provinsi Helmand pada Rabu (20/3/2013) untuk memprotes penodaan terhadap kitab suci Al-Quran oleh seorang polisi nasional Afghan (ANP) di distrik Musa Qala di provinsi tersebut, berdasarkan laporan Khaama Press.
Warga lokal mengatakan kepada AFP bahwa seorang pria berseragam ANP membakar salinan-salinan kitab suci Al-Quran yang dikeluarkan dari rak di sebuah masjid lokal pada Selasa (19/3) pagi.
Sementara para pejabat rezim boneka menyangkal laporan Al-Quran telah dibakar.
Para demonstran mengutuk keras tindakan keji terhadap kitab Allah itu dan menuntut pelakunya untuk dihukum.
Protes damai berubah menjadi rusuh, hal ini dikonfirmasi oleh seorang juru bicara pemerintah provinsi di provinsi Kandahar, Ahmad Zirak.
Sejumlah demonstran tewas dan luka-luka dalam demonstrasi ini akibat tindakan represif dari aparat. (siraaj/arrahmah.com)