PARIS (Arrahmah.com) – Seorang warga Spanyol yang telah bersumpah untuk berjalan kaki dari Perancis ke Mekah untuk melakukan umrah kini telah meninggalkan Kuwait dan memasuki Arab Saudi.
Ishaq dilaporkan telah berjalan lebih dari 9.000 kilometer semenjak dia meninggalkan ibukoa Perancis, Paris, sekitar lima setengah bulan yang lalu.
Dia mengatakan bahwa dia berharap bisa tiba di Mekah dalam 50 hari berdasarkan perhitungan ilmiahnya, harian Kuwait Al Rai melaporkan pada Ahad.
Ishaq mengatakan bahwa tantangan utama yang ia temui terkait dengan melintasi pegunungan tinggi.
Pada suatu waktu ia harus menghadapi badai salju dan ia harus bersembunyi di dalam tenda yang kecil. Cuaca begitu dingin sampai-sampai ia tidak bisa merasakan tangan dan kakinya.
Ishaq menganggarkan dana sebesar 5.000 Euro untuk perjalanannya (sekitar 10 Euro per hari). Dia dilaporkan menolak mengambil uang dari orang-orang yang ditemuinya di perjalanan.
Pada Agustus lalu, seorang Muslim Cina tiba di Mekah setelah mengayuh pedal sepedanya lebih dari .8500 kilometer dari rumahnya di Xianjiang, di barat laut Cina, untuk melakukan haji. (fath/arrahmah.com)