DUBLIN (Arrahmah.com) – Polisi nasional Irlandia melakukan penyelidikan terhadap serangan rasis dan islamofobia yang dilakukan oleh sekelompok remaja kepada seorang gadis Muslimah pada akhir pekan.
Gadis 14 tahun itu ditendang, dihempaskan ke tanah dan dilempari telur ketika dia sedang berjalan dengan seorang teman di sebuah jalan di desa Dundrum di selatan Dublin pada Ahad (18/8/2019) sore.
Sebuah video, yang dibagikan secara online oleh seseorang yang mengaku sebagai saudara perempuan korban, menunjukkan remaja Muslimah itu diserang secara fisik hingga jilbabnya terlepas.
Menteri Kebudayaan dan Warisan Irlandia Josepha Madigan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dia sangat mengutuk insiden di Dundrum tersebut. Dia juga menambahkan bahwa dia berharap para pelaku dapat segera di tangkap dan diadili.
Dokter Ali Selim dari Islamic Cultural Centre of Ireland mengatakan kepada kantor berita Irish Sun bahwa untuk mencegah perilaku yang salah dan tersebarnya kebencian antar umat beragama di Irlandia, maka “dibutuhkan adanya undang-undang untuk kejahatan-kejahatan rasial.”
“Kami menyerukan kantor-kantor negara untuk mengambil tindakan serius terhadap masalah ini dan agar para pelaku segera diadili,” tambahnya. (rafa/arahmah.com)