MAUNGDAW (Arrahmah.com) – Seorang gadis Muslimah telah diperkosa oleh personel Nasaka (polisi perbatasan Burma) di sebuah jembatan di jalan Aley Than Kyawa di kota Maungdaw pada Jum’at pekan lalu, menurut laporan seorang warga desa kepada KPN.
Sara (bukan nama sebenarnya) adalah gadis Muslimah dari desa Baggona, Maungdaw Selatan. Dia dibawa oleh personel Nasaka ketika sedang menyeberangi jembatan tersebut. Saat itu ia baru kembali dari kota Maungdaw untuk berbelanja keperluan keluarganya. Sebuah pos Nasaka berada di dekat jembatan itu, yang merupakan pos keamanan dan juga tempat Nasaka meminta 300-500 Kyat dari siapa saja yang melewati jembatan, di mana hanya Muslim Rohingya yang menjadi target pemerasan.
Namun Nasaka tidak mengakui telah menculik dan memperkosa Sara.
“Ketika keluarga bertanya ke pos Nasaka itu, mereka menjawab bahwa tidak ada gadis Rohingya di sana,” kata seorang pedagang lokal.
Sementara seorang saksi mata menegaskan bahwa, “Dia diperkosa di sana dan terkait ini, tidak ada yang mengetahui tentang hal ini.” (siraaj/arrahmah.com)