LONDON (Arrahmah.com) – Islam di Eropa, meskipun sering menjadi target Islamophobia yang menyebarkan fitnah tentang Islam, tetapi Islam adalah agama paling pesat pertumbuhannya di negara-negara yang mayoritas Kristen. Salah satunya di Inggris, adalah bukti bahwa di negara mayoritas Kristen itu, banyak warga Kristen memeluk Islam dan menjadikan Islam agama paling cepat perkembangannya.
Menurut laporan IslamOnline, dominasi Islam telah disahkan oleh sensus nasional yang baru-baru ini dilakukan di Inggris yang tidak hanya membuktikan bahwa Islam adalah agama paling pesat pertumbuhannya tetapi juga menempatkan Islam menjadi agama terbesar kedua di negara tersebut.
Salah satu pengamat mengatakan, “Semakin banyak warga Inggris yang tumbuh di rumah tangga Kristen secara nominal berpindah ke Islam. Ini secara parsial menjelaskan mengapa jumlah Muslim meningkat sementara jumlah pemeluk Kristen menurun…tren ini diperkirakan akan terus berlanjut.”
Menurut sensus, umat Islam sekarang menempati 5 persen dari populasi Inggris. Tingkat pertumbuhan saat ini menunjukkan bahwa jumlah Muslim akan dua kali lipat lagi pada sensus tahun berikutnya yang akan dilakukan pada 2021, dan kemungkinan akan menempati angka 10 persen dari jumlah penduduk.
Pada periode yang sama, populasi Muslim di Inggris dan Wales meningkat hingga 80 persen atau 1,2 juta orang, dari 1,5 juga pada tahun 2001 menjadi 2,7 juga pada 2011, membuat Islam menjadi agama terbesar kedua di Inggris.
Meski demikian, banyak para analis percaya bahwa jumlah Muslim Inggris yang sebenarnya bisa lebih tinggi dari yang ditunjukkan oleh data sensus.
Agama terbesar ketiga di Inggris dan Wales adalah Hindu dengan 817.000 pengikut, disusul oleh Sikhisme yang diikuti oleh 423.000 orang, Buddha yang memiliki 248.000 pemeluk, dan Yahudi dengan 263.000 pengikut.
Data sensus menunjukkan bahwa jumlah pemeluk Kristen di Inggris dan Wales menurun hingga 4,1 juga atau 11 persen selama dekade yang lalu, dari 37,3 juga pada 2001 menjadi 33,2 juga pada 2011.
Data sensus ini jelas menunjukkan bahwa Islam sangat cepat pertumbuhannya, salah satunya disebabkan oleh banyakanya orang-orang non-Muslim menjadi Muallaf meskipun Barat sangat gencar melakukan kampanye anti-Islam.
Betapapun sengitnya serangan orang-orang kafir terhadap Islam dan kaum Muslimin, namun sekali-kali mereka tidak akan bisa memadamkan agama Allah. Sebagaimana Allah berfirman dalam Al-Qur’an surat At-Taubah [9]: 32, “Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan- ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahayaNya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai.”
(siraaj/arrahmah.com)