BANDUNG (Arrahmah.com) – Dua hari lalu tepatnya hari Senin (7/4/2014) Detasemen khusus 88 anti teror menangkap dua orang di Tasikmalaya. Namun berita penangkapan ini baru terpublikasi ke media usai pelaksanaan pemilu legislatif (Pileg) 2014 berakhir yakni Rabu sore ini.
“Ya ada penangkapan dua hari kemarin. Yang kami dapat (informasi) baru dua orang,” kata Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan di Bandung, Rabu (9/4/2014) lansir liputan6.
Iriawan belum bisa mau memaparkan persis mengenai aksi teror yang dilakukan kedua orang yang ditangkap ini. Meski demikian dia menuturkan, berdasarkan hasil identifikasi sementara, aksi ini diduga berkaitan dengan Pileg 2014.
“Indikasi yang didapat akan lakukan aksinya pada saat Pileg,” tuturnya.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, keduanya akan dibawa ke Mabes Polri. Sementara untuk antisipasi, sejumlah personel tambahan diturunkan untuk mengamankan lokasi.
“Yang jelas kita perkuatan pasukan tambahan,” ucap Iriawan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, selain menangkap kedua tersangka, Densus juga dikabarkan menyita beberapa barang bukti berupa 10 bom pipa, satu detonator, dan satu ponsel merk Nokia.
(azm/arrahmah.com)