KABUL (Arrahmah.id) — Sejumlah ledakan terdengar di ibu kota Afghanistan, Kabul, namun pejabat Taliban belum mengomentari ledakan tersebut.
Dilansir TOLO News (4/1/2023), seorang pejabat Taliban yang enggan disebut namanya menyebutkan bahwa ledakan terjadi akibat operasi Direktorat Jenderal Intelijen Taliban yang sedang memburu anggota militan Islamic State Khurasan Provience (ISKP).
Menurutnya, dalam operasi itu setidaknya 3 orang anggota militan ISKP tewas dan ditembak dan operasi masih terus berlangsung.
Insiden terbaru terjadi hampir tiga hari setelah setidaknya 10 orang tewas dan delapan lainnya luka parah dalam ledakan yang dilakukan militan ISKP di bandara militer Kabul, pada 1 Januari lalu.
Berbicara tentang masalah ini, juru bicara Kementerian Dalam Negeri Taliban Abdul Nafee Takkur mengatakan ledakan itu menyebabkan kerusakan di dekat gerbang utama bandara militer di Kabul.
ISKP sendiri menyatakan melalui media mereka bahwa pelaku bom di dekat bandara Kabul itu adalah orang yang sama dengan pelaku penyerangan ke Hotel Cina di Kabul.
Abdul Jabber, anggota ISKP yang menyerbu Hotel Cina Kabul, berhasil melarikan diri setelah melakukan operasi yang ditujukan untuk membunuh diplomat dan pengusaha Cina yang menginap di hotel itu.
(hanoum/arrahmah.id)