SURIAH (Arrahmah.com) – Sejumlah halaman Facebook pendukung revolusi Suriah dan anti rezim diktator Assad telah dinonaktifkan baru-baru ini oleh pihak manajemen situs jejaring sosial, menurut mantan brigjen Garda Republik Suriah, Manaf Tlass, seperti dilansir Al-Arabiya pada Kamis (23/3/2013).
Tlass membelot dari pemerintah Suriah pada Juli tahun lalu. Halaman profil Tlass telah menjadi platform bagi puluhan ribu warga Suriah, baik pendukung maupun penentang Assad, sebagai pandangan mereka tentang konflik yang sedang berlangsung di negara itu.
Dalam sebuah wawancara dengan situs web berbahasa Arab Al Arabiya, Tlass mengatakan: “Administrasi Facebook tidak menanggapi kami.”
Facebook telah memblokir sejumlah halaman pendukung revolusi Suriah tanpa alasan yang jelas.
“Facebook adalah media untuk menyampaikan kebenaran dan untuk berkomunikasi. Namun jika media ini berubah, tetap tak akan mampu mengubah kebenaran,” tambahnya.
Halaman Facebook lainnya, yaitu آكاد الجبل “Akad al-Jabal,” juga dikabarkan telah shutdown. Halaman tersebut mendokumentasikan peristiwa yang berkaitan dengan konflik yang terjadi di wilayah Suriah.
Situs berbahasa Arab Al Arabiya menghubungi kantor Timur Tengah Facebook di Dubai, tetapi tidak ada tanggapan.
Ketika pengguna mencoba untuk masuk ke salah satu dari halaman-halaman ini, pesan yang muncul dari Facebook menyatakan “halaman yang Anda minta tidak ditemukan.” (banan/arrahmah.com)