UTTAR PRADESH (Arrahmah.id) – Ratusan orang tewas akibat terinjak-injak dalam sebuah perayaan festival keagamaan Hindu Negara Bagian Uttar Pradesh, di India Utara.
Dilansir dari ANI pada Rabu (3/7/2024), sebanyak 121 orang tewas setelah berdesak-desakan di acara keagamaan yang digelar di sebuah desa di Distrik Hathras, Negara Bagian Uttar Pradesh.
“Sedikitnya 121 orang tewas dan 28 lainnya luka-luka,” ungkap pejabat setempat.
Sekretaris Negara Bagian Uttar Pradesh, Manoj Kumar Singh mengatakan, dari keseluruhan korban tewas, sebanyak 108 di antaranya adalah perempuan. Sementara tujuh korban masih anak-anak.
Menurut dokumen polisi yang ditinjau Reuters, pihak berwenang setempat telah memberikan izin untuk acara itu dihadiri 80.000 orang. Akan tetapi, massa yang datang ternyata mencapai 250.000 orang.
Polisi melaporkan bahwa kekacauan terjadi setelah pendeta Hindu bernama Surajpal, atau yang dikenal sebagai “Bhole Baba”, selesai menyampaikan khotbah dan hendak pergi dengan mobilnya.
Di saat itu lah, ribuan jemaat berlari menuju mobil untuk berebut meminta “berkat”. Akibatnya, beberapa jemaat yang masih duduk di lokasi acara terinjak-injak.
Salah satu peserta acara bernama Kamla mengatakan bahwa dia telah menghadiri acara keagamaan serupa selama dua dasawarsa.
“Saya menghadiri Satsang (nama acara keagamaan tersebut—red) dengan putri saya yang berusia 16 tahun dan terjadi desak-desakan sekitar jam 2 siang,” katanya kepada ANI.
Meski ibu dan anak itu terluka, namun sang putri akhirnya meninggal dunia di rumah sakit. (Rafa/arrahmah.id)