SURIAH (Arrahmah.com) – Panglima Pasukan Demokratik Suriah (SDF) telah mengonfirmasi bahwa tembakan Turki telah menghantam sebuah penjara yang menahan pejuang ISIS di Suriah timur laut, mengakibatkan lima orang melarikan diri.
Pernyataan itu datang dari pemimpin SDF, Jenderal Mazlum Kobani Abdi selama wawancara dengan wartawan dan peneliti Institut Washington untuk Kebijakan Timur Tengah.
“Mengawal tahanan ISIS tidak lagi menjadi prioritas,” kata Abdi, seperti dilaporkan Al Arabiya (11/10/2019).
Seorang penjaga penjara di Navkur, yang terletak di kota Qamishli, mengatakan kepada AFP bahwa fasilitas penahanan tersebut menampung sebagian besar pejuang asing.
Turki dan sekutunya pada Rabu (9/10) meluncurkan serangan militer lintas-perbatasan yang mematikan terhadap daerah-daerah yang dikontrol oleh SDF, faksi bersenjata yang dipimpin oleh Kurdi YPG yang menurut Turki memiliki kaitan dengan PKK yang terlibat konflik dengan Turki selama lebih dari tiga dekade. (haninmazaya/arrahmah.com)