RIYADH (Arrahmah.com) – Arab Saudi telah menangkap lebih dari 21.000 orang yang telah menyusup ke perbatasannya tanpa dokumen yang diperlukan selama delapan bulan terakhir, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan.
“Jumlah total yang ditangkap ketika mencoba menyeberang ke perbatasan Kerajaan adalah 21.112 orang,” SPA mengutip sumber resmi di pemerintah yang mengatakan.
Dari mereka yang ditahan, agensi itu menjelaskan, 52 persen adalah orang Yaman, 54 persen adalah orang Etiopia, dan tiga persen memiliki kewarganegaraan lain. Pelanggar telah terdeteksi selama periode dari 15 November 2017 hingga 5 Juli 2018.
Menurut data resmi, kampanye bersama pemerintah Saudi untuk melacak dan mengendalikan pelanggaran peraturan Residensial, pekerjaan dan keamanan perbatasan di seluruh negara telah mengakibatkan penyitaan 1.359.345 pelanggar, termasuk 1.017.427 orang yang telah gagal mematuhi sistem residensi, 233.125 yang mencemooh hukum perburuhan dan 108.793 ditemukan berada di negara yang bertentangan dengan aturan keamanan perbatasan.
(fath/arrahmah.com)