RIYADH (Arrahmah.com) – Abdullah Al-Audah, putra dari ulama terkenal asal Saudi Syaikh Salman Al-Audah, mengatakan sidang terakhir ayahnya kemungkinan akan diadakan pada Kamis (3/10/2019), Arabi21 melaporkan.
Di Twitter, Abdullah mengatakan bahwa Pengadilan Riyadh memutuskan untuk mengadakan sidang untuk ayahnya, berharap bahwa itu akan menjadi sesi terakhir.
Kasus pengadilan Syaikh Salman Al-Audah dimulai pada Juli tahun lalu.
“Ayah saya, Salman Al-Audah, menghadiri sesi harian ini di Pengadilan Thr Riyadh,” tulisnya. “Tampaknya Kamis akan menjadi yang terakhir.”
“Semoga Allah membebaskannya dan yang lainnya,” tambahnya.
Sebelumnya, Abdullah telah mengungkapkan bahwa Penuntutan Publik Saudi menggunakan 2.000 tweet dari akun Twitter ayahnya sebagai bukti untuk membuktikan klaim terhadapnya.
Abdullah juga mengatakan bahwa otoritas Saudi telah memberi tahu ayahnya bahwa sikap “netral” terhadap krisis Saudi dengan Qatar “dianggap pengkhianatan.”
Sejak September 2017, Arab Saudi telah menahan ribuan ulama terkenal dan moderat, yang menangani beberapa kasus pengadilan.
Penuntutan Publik Saudi merekomendasikan bahwa mereka harus dibunuh.
(fath/arrahmah.com)