MAKKAH (Arrahmah.com) – Dengan ratusan ribu jamaah haji yang datang dari seluruh dunia ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji di Mekkah, pihak berwenang Saudi melarang jamaah dari negara-negara yang dihantam wabah virus Ebola, sebagaimana dilansir oleh Albawaba News, Rabu (1/9/2014).
Rumah sakit Saudi sedang mempersiapkan diri, terutama untuk mengatasi wabah penyakit mematikan tersebut, tetapi dalam upaya untuk mengurangi risiko itu, maka para jamaah dari Liberia, Sierra Leone dan Guinea akan dilarang.
“Kami sangat prihatin tentang Ebola karena itu termasuk penyakit yang sangat menular, sehingga kami membuat jalur yang berbeda bagi pasien dan menyediakan sebuah ruangan yang terisolasi untuk situasi tersebut.” kata Dr Hassan Bukhari, kepala bagian kecelakaan dan darurat di rumah sakit Al-Noor.
“Sejauh ini, ada beberapa kasus yang dilaporkan mengenani virus Corona atau Ebola, di rumah sakit ini, di unit gawat darurat kami. Kami memohon kepada Allah untuk melindungi kami dari wabah penyakit ini,” tambahnya.
Seharusnya Saudi menyediakan segala kebutuhan untuk menyambut jamaah haji dari seluruh dunia, dan menerima semua jamaah haji dari seluruh negara. Tapi risiko yang ditimbulkan oleh virus mematikan ini sangat berbahaya, sehingga pemerintah Saudi memutuskan untuk melarang jamaah dari negara-negara yang terkena wabah virus Ebola.
(ameera/arrahmah.com)