RIYADH (Arrahmah.com) – Arab Saudi mengatakan pada Rabu (16/8/2017) bahwa pihaknya akan menyambut jamaah Qatar ke Arab Saudi untuk melakukan haji tahun ini, di tengah perseteruan yang telah memicu ketegangan antara kedua negara sejak Juni lalu.
Sebagaimana dilansir MEMO (17/8/2017), pernyataan tersebut keluar setelah adanya pertemuan antara Pangeran Mahkota Saudi Mohammed bin Salman dan Sheikh Qatar Abdullah bin Ali bin Abdullah bin Jassim al-Thani.
Sebuah pernyataan resmi Saudi Press Agency mengatakan bahwa titik perbatasan Salwa akan terbuka bagi warga Qatar yang ingin melakukan ziarah tahunan untuk dilewati tanpa izin yang dibutuhkan.
Arab Saudi, Mesir, Bahrain, dan Uni Emirat Arab memberlakukan sanksi terhadap Qatar pada Juni dan memutus semua jaringan transportasi dengan negara tersebut. Keempat negara tersebut menuduh Qatar mendukung terorisme, namun Qatar membantah tuduhan tersebut.
Qatar sebelumnya menuding Saudi mempolitisasi haji dan berbicara kepada pelapor khusus PBB mengenai kebebasan beragama bulan lalu, mengungkapkan kekhawatiran tentang hambatan yang dihadapi Qatar yang ingin menghadiri haji tahun ini. (fath/arrahmah.com)