Hari Kamis (1/11/2007) kemarin, pihak yang berwenang mengatakan bahwa para pejuang Taliban menguasai “jantung” Bakawa, sebuah wilayah yang berada di distrik Farah, setelah sebelumnya mereka berhasil menguasai wilayah Gulistan yang berada di sampingnya.
Pasukan Taliban dengan jumlah besar pada pekan lalu telah berkumpul di wilayah barat, tepatnya di dekat Kandahar . Dan Mullah Dadullah sendiri telah memberikan pernyataan bahwa aktivitas itu dilakukan untuk mengakhiri penjajahan asing atas negeri itu.
Paling sedikitnya 400 tentara berangkat menuju Gulistan pada hari Senin (29/10/2007) di mana saat itu juga terjadi pertempuran sengit antara Taliban melawan tentara Karzai yang didukung NATO yang mencoba untuk menguasai Gulistan sedangkan Taliban telah menguasai Bakawa, wilayah yang bertetangga dengan Gulistan.
Sebagaimana dilansir Reuters, Maula Yahya, pemimpin wilayah yang dekat dengan daerah konflik itu mengatakan,” pusat wilayah Bakawa telah jatuh di tangan Taliban setelah terjadi serangan yang cukup sengit, setelah dhuhur kemarin.”
Ia menambahkan,”Taliban ingin mengalihkan perhatian tentara Afghanistan dan asing di Gulistan, dan dalam waktu yang sama datanglah pasukan Taliban lain menuju Bakawa”.
Seorang tentara Kanada menyebutkan,”serangan ini adalah serangan Taliban yang paling teratur”. Ia juga menyebutkan bahwa pada bulan-bulan yang lalu intensitas serangan terhadap tentara asing dan Afghanistan semakin meningkat.
Sumber: Hidayatullah