NEW DELHI (Arrahmah.com) – Profesor Universitas Delhi, Sangeet Kumar Ragi, menyatakan bahwa menghindari terjadinya kerusuhan Delhi maka hal pertama yang harus dilakukan adalah melarang Al Quran di India. Ayat-ayat Al Quran menurutnya sangat berbahaya.
Sebagaimana dalam video yang dirilis oleh News Nation pada Senin (14/9/2020), Sangeet Ragi pun menuduh bahwa Cina dan Pakistan ada di balik kerusuhan yang mendera New Delhi beberapa bulan lalu.
Dia meminta agar masyarakat Hindu India segera bersatu karena banyak pengkhianat yang ingin mencoba memecah belah negara India.
Al Quran menurutnya merupakan sekolah untuk membentuk terorisme.
Pernyataannya ini diungkapkan dalam acara talkshow di saluran News Nation ketika membahas tentang penyebab kerusuhan Delhi.
Minggu terakhir ini sebagian pihak kembali ramai menuduh Umar Khalid berada dalam kerusuhan tersebut.
Umar Khalid ditangkap pemerintah karena ceramahnya dinilai menentang kebijakan UUPA.
(hanoum/arrahmah.com)