DAMASKUS (Arrahmah.com) – Sistem pertahanan udara S-500 Rusia diuji di Suriah, harian Rusia Izvestia melaporkan pada Rabu (2/10/2019).
Masalah-masalah tertentu diidentifikasi selama pengujian, tetapi mereka dengan cepat dieliminasi, Izvestia melaporkan, mengutip sumber-sumber dari Kementerian Pertahanan Rusia, seperti dilansir Anadolu.
Tes telah selesai dan dianggap “berhasil”, tambahnya.
Kementerian pertahanan sebelumnya mengatakan bahwa sistem S-500 akan diaktifkan pada tahun 2020.
S-500 adalah sistem jarak jauh universal dengan potensi peningkatan pertahanan rudal, kata kementerian itu. (haninmazaya/arrahmah.com)