KHARKIV (Arrahmah.id) – Sebuah serangan udara di kota Kharkiv, Ukraina timur laut telah menewaskan sedikitnya satu orang, sementara tiga orang tewas di kota Kherson, Ukraina selatan, di tengah gempuran baru Rusia.
“Hari ini, tentara Rusia telah menggempur Kherson dengan kejam sepanjang hari,” kata Zelensky dalam pidato video pada Ahad malam (29/1/2023).
“Dua wanita, perawat, terluka di rumah sakit. Hingga saat ini, ada laporan enam orang terluka dan tiga orang tewas,” lanjutnya seperti dilansir Al Jazeera.
Front di Ukraina selatan telah jauh lebih tenang sejak Moskow menarik diri dari kota Kherson pada November tahun lalu.
Wilayah ini merupakan salah satu dari empat wilayah di selatan dan timur yang diklaim telah dicaplok Rusia tahun lalu, meskipun Rusia belum sepenuhnya menguasai wilayah tersebut, dan ibu kota wilayah ini masih sering menjadi sasaran penembakan.
Sebuah rudal juga menghantam sebuah blok rumah susun di Kharkiv, menewaskan seorang wanita, melukai setidaknya tiga orang lainnya dan menyebabkan kerusakan yang meluas, kata gubernur daerah Oleh Syniehubov.
Foto-foto dari lokasi kejadian menunjukkan api melalap sebagian bangunan tempat tinggal di kota terbesar kedua di negara itu.
Syniehubov mengatakan pada Ahad bahwa serangan itu terjadi di distrik Kiev pusat kota.
“Tiga orang mengalami luka ringan. Sayangnya, seorang wanita tua tewas,” tulis Syniehubov di Telegram. “Suaminya berada di dekatnya saat serangan terjadi dan secara ajaib tidak mengalami luka serius.”
Syniehubov mengatakan kepada media Suspilne bahwa tim penyelamat sedang mencari seorang wanita tua lainnya yang hilang dan dikhawatirkan terjebak di bawah reruntuhan.
“Lantai empat telah hancur. Ini adalah bangunan tua,” katanya.
“Kami memahami bahwa lantai dua dan tiga mengalami kerusakan berat. Seluruh bagian bangunan sudah tidak layak huni.” (haninmazaya/arrahmah.id)