MOSKOW (Arrahmah.com) – Kementerian Pertahanan Rusia telah menolak klaim Turki yang menuduh Rusia telah kembali melanggar wilayah udara Turki, dan menyebutnya sebagai “propaganda tak berdasar,” lapor AFP.
“Belum ada satu pun pelanggaran wilayah udara Turki oleh pesawat angkatan udara Rusia di Suriah,” kata juru bicara kementerian Igor Konashenkov, sebagaimana dilansir Al Bawaba pada Ahad (31/1/2016).
Hubungan antara Moskow dan Ankara memburuk ketika Turki menembak jatuh sebuah pesawat perang Rusia yang diklaim telah melanggar wilayah udara Turki pada November 2015.
Turki telah secara resmi memanggil duta besar Rusia, di mana Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa Rusia “harus menghadapi konsekuensi jika terus melakukan pelanggaran tersebut.”
(banan/arrahmah.com)