IDLIB (Arrahmah.com) — Angkatan Udara Rusia (VKS) mengklaim telah menewaskan komandan kelompok Junud al Sham, kata Utusan Khusus Presiden Rusia untuk Suriah, Alexander Lavrentyev, kepada wartawan, Rabu (22/12/2021).
“Baru-baru ini Angkatan Udara Rusia berhasil melenyapkan salah satu pemimpin kelompok Junud al Sham, Murad Margoshvili (dikenal sebagai Muslim Abu Walid al Shishani). Dia pernah bertempur di Chechnya,” jelasnya mengutip TASS.
Lebih jauh Utusan Khusus tersebut menerangkan, pekerjaan anti-teror Rusia di Suriah akan terus berlanjut.
“Tuduhan yang menyatakan bahwa Rusia menyerang sebuah sekolah tidak benar. Kami hanya menyerang setiap target setelah diperiksa beberapa kali untuk ketepatan,” jelasnya.
Presiden Putin mengungkapkan, mayoritas komandan pasukan dan resimen militer Rusia meningkat kemampuannya berkat pengalaman yang mereka peroleh di perang Suriah. Mereka menjadi lebih kualitatif dan akurat dalam mmemberikan komando.
“Semua komandan dari semua angkatan, Angkatan Udara dan Tentara Pertahanan Udara, lebih dari 85 persen komandan pasukan dan resimen militer telah memeroleh pengalaman tempur di Republik Arab Suriah,” ujar Presiden Putin Mei lalu.
“Sekarang (kami) mengandalkannya dalam melakukan manuver, komando dan latihan dan latihan staf, serta dalam pelatihan personel unit dan formasi militer,” lanjutnya.
Melansir CNBC, sejak perang dalam negeri pecah di Suriah tahun 2011, Rusia menjadi salah satu negara yang aktif menerjunkan pasukannya, untuk mendukung tentara rezim Bashar al-Assad, menghadapi pasukan anti-pemerintah dan kelompok militan Islamic State (ISIS). (hanoum/arrahmah.com)