QAMISLI (Arrahmah.com) – Rusia mengirimkan 400 milisi pro-rezim Asad di Qamisli ke Libya untuk membantu pemberontak yang dipimpin oleh Khalifa Haftar dengan imbalan uang.
Rusia terus memperkuat barisan pemberontak pimpinan Khalifa Haftar, yang mengandalkan pejuang asing, dengan mengirim tentara bayaran.
Dilansir Anadolu Agency, setidaknya 400 milisi Shabiha, yang dibentuk oleh rezim Asad di Qamisli dikirim ke Libya timur oleh Rusia.
Sebelumnya, para militan penjahat perang, yang bergabung dengan pemberontak pimpinan Khalifa Haftar tersebut, telah tiba di Pangkalan Udara Khmeimim milik Rusia di provinsi Latakia, Suriah.
Rusia akan memberikan imbalan berupa uang sebesar 1.500-2.000 USD per bulan untuk setiap tentara bayaran yang dikirim ke Libya.
Pada bulan lalu, Rusia berhasil membuat kesepakatan dengan 1.000 orang di wilayah Qamisli dengan rentang usia 20 hingga 45 tahun, yang juga diharapkan agar segera dikirim ke Libya.
Diperkirakan jumlah tentara bayaran dari berbagai provinsi di Suriah yang telah dikirim Rusia untuk memperkuat pasukan pemberontak pimpinan Khalifa Haftar di Libya sejauh ini telah melebihi 5.000 orang. (rafa/arrahmah.com)