MOSKOW (Arrahmah.com) – Rusia telah mengerahkan rudal Iskander berkemampuan nuklir di bagian paling barat wilayahnya, Kaliningrad, yang berbatasan dengan negara anggota NATO, yaitu Polandia dan Lithuania.
Polandia mengatakan bahwa perkembangan tersebut menjadi “keprihatinan tertinggi”, dan Polandia sedang memantau situasi ini.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa pengerahan rudal-rudal nuklir tersebut adalah bagian dari latihan militer dan telah terjadi sebelumnya.
Ketegangan antara AS dan NATO semakin meningkat, terutama terkait Suriah dan Ukraina.
Kaliningrad adalah daerah kantong Rusia yang diapit oleh Polandia dan Lithuania.
Sistem Iskander memiliki jangkauan hingga 700 km (440 mil) dan bisa mencapai Berlin, ibukota Jerman.
Menteri Pertahanan Polandia Antoni Macierewicz menyebut aktivitas Rusia sangat memprihatinkan.
Dan seorang pejabat intelijen AS mengatakan kepada Reuters bahwa tindakan Rusia itu bisa untuk mengekspresikan ketidaksenangan terhadap NATO.
NATO juga menggenjot wilayah bagian timurnya dengan mengerahkan empat batalyon di Polandia, Lithuania, Latvia dan Estonia tahun depan.
Namun, juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov mengatakan bahwa pengerahan rudal-rudal nuklir tersebut bukan sesuatu yang luar biasa.
NATO berusaha untuk “menenangkan kekhawatiran” di puncak Warsawa pada bulan Juli dengan mengumumkan bahwa pihaknya akan mengerahkan pasukan ke negara-negara Baltik dan Polandia.
NATO selalu mengklaim bahwa itu adalah murni tindakan defensif, tetapi Moskow melihatnya sebagai ancaman dan penyebaran rudal-rudal nuklir itu bisa dilihat sebagai tindakan konter balik.
Rudal-rudal berdaya nuklir sistem Iskanders dikirim ke Kaliningrad selama latihan militer tahun lalu.
(ameera/arrahmah.com)