BUKARES (Arrahmah.id) – Sistem pengawasan Angkatan Udara Rumania mendeteksi objek udara yang tampak seperti balon cuaca terbang di wilayah udara negara itu, kata kementerian pertahanan pada Selasa (14/2/2023).
Dua jet MiG 21 Lancer diacak ke daerah di tenggara Rumania 10 menit setelah penampakan tetapi tidak dapat memastikan keberadaan objek tersebut, kata kementerian itu, menambahkan balon itu terbang di ketinggian 11.000 meter.
Penampakan di Rumania terjadi di tengah pertikaian diplomatik antara Amerika Serikat dan Cina setelah AS menembak jatuh balon mata-mata China yang dicurigai pada 4 Februari.
Kementerian pertahanan mengatakan awak pesawat tinggal di daerah itu selama 30 menit sebelum kembali ke pangkalan setelah tidak mendapatkan visual, atau konfirmasi radar, dari target.
Penampakan di Rumania juga terjadi pada hari yang sama ketika Moldova, yang berbatasan dengan Rumania dan Ukraina, menutup ruang udaranya sementara untuk menyelidiki laporan benda mirip balon di langit, sehari setelah negara kecil Eropa timur itu menuduh Rusia merencanakan untuk menjatuhkan pemerintahannya.
Otoritas penerbangan sipil Moldova mengatakan pihaknya bertindak setelah menerima laporan kementerian pertahanan bahwa benda kecil menyerupai balon cuaca telah terlihat di bagian utara negara itu, dekat perbatasan dengan Ukraina.
Dalam sebuah pernyataan, dikatakan bahwa mengingat kondisi cuaca dan ketidakmungkinan mengamati dan mengidentifikasi objek dan jalur penerbangannya, wilayah udara telah ditutup.
Setelah pihak berwenang menetapkan tidak ada ancaman terhadap keselamatan warga, itu membatalkan penutupan satu jam 22 menit kemudian. (zarahamala/arrahmah.id)