BASILAN (Arrahmah.com) – Sedikitnya 40 tentara kafir Philipina tewas dalam pertempuran sengit melawan mujahidin Moro di Basilan, Selasa (9/12). Pertempuran berlangsung sejak pukul 7 pagi di Barangay Kailih, Al Barka, Basilan. Angkatan Laut Philipina sedang gencar-gencarnya menyerang wilayah Basilan akhir-akhir ini.
Tempat evakuasi (pengungsian) untuk warga sipil juga menjadi target serangan tentara Philipina. 4 buah bom dihantamkan dari helicopter mereka.
4 anggota MILF syahid (Insya Allah) ditempat dan 6 lainnya luka-luka. Pertempuran baru berhenti sore hari.
Sementara itu, rumah-rumah milik warga muslim Moro habis dibakar, hingga saat ini belum pasti berapa jumlah rumah yang dibakar.
Ribuan warga sipil meninggalkan rumah mereka di Basilan karena takut akan serangan tentara Philipina yang tak pandang bulu di Provinsi tersebut.
Kekejaman tentara Philipina memerangi muslim di Basilan seperti serangan dengan artileri udara yang tak pandang bulu, pembakaran rumah adalah pelanggaran HAM yang sering diagung-agungkan oleh mereka.
Situasi di Basilan kian hari semakin memburuk, sementara tentara Philipina terus menghantam dengan persenjataan lengkap.
Warga sipil Moro di Basilan meminta Muslim dunia untuk menengok apa yang mereka alami di Basilan, apa yang dilakukan oleh tentara Philipina terhadap mereka, kekejaman-kekejaman yang terus berlangsung tanpa henti setiap harinya. (Hanin Mazaya/arrahmah.com)