JALUR GAZA (Arrahmah.id) – Seorang perwira militer “Israel” meregang nyawa akibat terkena rudal salah sasaran yang diluncurkan saat “Israel” melancarkan serangan udara di Khan Younis, Jalur Gaza bagian selatan.
Dalam serangan udara tersebut, saah satu rudal yang diluncurkan jet tempur “Israel” tidak mengenai sasaran yang dimaksud, namun malah menghantam gedung yang ditempati oleh pasukan “Israel” di wilayah itu.
Kejadian tersebut dilaporkan terjadi pada Senin (19/8/2024) pagi waktu setempat, saat pasukan “Israel” terus melanjutkan operasi militernya di Jalur Gaza.
Seperti dilansir The Times of Israel dan The Jerusalem Post pada Selasa (20/8), rudal itu menyebabkan Letnan Shahar Ben Nun (21), yang merupakan komandan tim pada unit pengintaian Brigade Pasukan Terjun Payung “Israel” tewas dan melukai enam tentara “Israel” lainnya.
Penyelidikan awal Angkatan Bersenjata “Israel” (IDF) menyebutkan bahwa pada Senin (19/8) pagi, sekitar pukul 06.30 waktu setempat, sejumlah jet tempur F-15 milik Angkatan Udara “Israel” menyerang dua target di wilayah Khan Younis.
Salah satu rudal yang diluncurkan jet tempur F-15 itu berhasil menghantam target. Namun rudal kedua, karena masalah teknis, tidak meluncur dengan benar ke target yang dituju dan malah menghantam sebuah gedung bertingkat yang menjadi tempat pasukan terjun payung “Israel”.
Gedung bertingkat itu, menurut penyelidikan awal IDF, berjarak sekitar 300 meter dari target yang dituju rudal tersebut. (Rafa/arrahmah.id)