NUSAYBIN (Arrahmah.com) – Seorang polisi Turki dilaporkan tewas dan dua lainnya luka-luka dalam serangan roket yang diduga dilakukan oleh milisi Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di kota Nusaybin, dekat perbatasan tenggara dengan Suriah, ujar sumber keamanan pada Ahad (28/2//2016), seperti dilansir Reuters.
Wilayah ternggara Turki yang didominasi oleh etnis Kurdi menjadi saksi kekerasan terburuk sejak tahun 1990-an setelah gencatan dua tahun antara negara dan PKK yang melakukan pemberontakan selama tiga dekade, runtuh pada Juli lalu.
Konflik semakin rumit dengan adanya perang di negara tetangga, Suriah.
Ankara mengatakan milisi Kurdi Suriah YPG, yang telah mendapatkan dukungan dari AS dalam perang melawan ISIS, memiliki hubungan yang mendalam dengan PKK.
PKK dianggap sebagai kelompok teroris oleh Turki, Amerika Serikat dan Uni Eropa, meluncurkan pemberontakan separatis terhadap Turki pada tahun 1984 dalam konflik yang telah menewaskan lebih dari 40.000 orang, sebagian besar orang Kurdi.
Milisi PKK telah menutup seluruh distrik, beberapa kota di sebelah tenggara dan menyatakan otonomi, mendorong pasukan keamanan Turki untuk meningkatkan operasi mereka. (haninmazaya/arrahmah.com)